Tim OPAL SMK PP Negeri Kupang Terus Berjuang di Tengah Pandemi Covid-19
Keempat pegawai SMK-PP Negeri Kupang ini mulai memanen jagung di lahan OPAL mulai dari pukul 08.00 – 11.00 Wita. Mereka memanen dan menangani produk pasca panen jagung komposit hasil praktik siswa-siswi kompetensi keahlian Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura (ATPH). Panen ini dilakukan karena jagung sudah memasuki usia panen yaitu kurang lebih 103 hari.
Koordinator tim OPAL SMK-PP Negeri Kupang, Pedro D.S. Martins, S.St. mengungkapkan, selain dari buahnya yang dimanfaatkan untuk dijual ke beberapa pegawai dan ke pasar, limbah dari jagung juga dimanfaatkan untuk pakan ternak.
Kepala SMK-PP Negeri Kupang, Ir. Stepanus Bulu, MP mengapresiasi kerja tim OPAL sekolah itu yang telah menghasilkan produk pertanian. Stepanus memotivasi para pegawainya bahwa SMK PP Negeri Kupang harus terus berusaha dan berjuang agar pertanian tetap berjalan meskipun siswa-siswi tidak ada karena sudah dipulangkan. Salah satunya adalah dengan terus menggiatkan OPAL ini.
"Kami memedomani pernyataan Menteri Pertanian agar pertanian tidak boleh berhenti. Makanya kami menggiatkan tim OPAL agar terus produktif", ungkap Stepanus.
Stepanus menambahkan bahwa panen OPAL di jam 08.00 – 11.00 Wita bisa sebagai sarana untuk medapatkan sinar matahari sebagai salah satu upaya untuk mencegah Covid-19