SMK-PP Negeri Kupang Ikut Rakortek Pendidikan Vokasi Pertanian di Bogor
Sekolah Menengah Kejuruan Pertanian Pembangunan (SMK-PP) Negeri Kupang mengutus Luthfi Retriansyah, S.Pd mengikuti rapat koordinasi teknis (Rakortek) Pendidikan Vokasi Pertanian tahun 2020 di Bogor, Jawa Barat. Rakortek yang berlangsung di Hotel Arch Bogor, dimulai Minggu (19/1) dan baru berakhir Selasa (21/1) hari ini.
Peserta Rakortek tersebut adalah para Direktur, Wakil Direktur, Kepala Bagian Umum dan Administrasi, Dosen, dan Guru dari 10 Unit Pelaksana Teknis (UPT) di bawah naungan BPPSDMP Kementan RI.
Karena itu, lanjut Prof. Dedi, tujuan dari Rakortek ini adalah untuk internalisasi, koordinasi, dan sinkronisasi kegiatan terkait penyelenggaraan pendidikan vokasi pertanian menuju World Class Institute.
Guna mencapai rencana aksi tersebut, kata Prof Dedi, BPPSDMP melalui Pusat Pendidikan Pertanian (Pusdiktan) berkontribusi dalam mencetak SDM pertanian yang professional, mandiri, dan berdaya saing.
"Tanamkan program-program Kementerian Pertanian tersebut kepada seluruh pegawai, mahasiswa, dan siswa. Kalau perlu bangun tidur sudah hafal program tersebut," tegas Prof. Dedi Nursyamsi.
Terpisah, Kepala SMK-PP Negeri Kupang, Ir. Stepanus Bulu, M.P., mengharapkan PEPI, seluruh Polbangtan, dan SMK-PP agar sebaiknya mendukung program BPPSDMP melalui Pusdiktan agar benar-benar terealisir tujuan dari pendidikan vokasi pertanian.